Surabaya, 10 Desember 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD dan hari jadi Kodam, Kodim 0830/SU; Kodim 0831/ST; dan Kodim 0832/SS menggelar kegiatan bakti sosial. Kodim Surabaya turut bekerja sama dengan Disdukcapil Surabaya untuk mengadakan pelayanan pengurusan akta kelahiran dan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD)
Kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat agar bisa berperan aktif dalam pengurusan dokumen kependudukan. Dengan adanya bakti sosial ini, juga memberikan kemudahan bagi warga untuk bisa mengurus akta kelahiran secara cepat. Cukup dengan membawa dokumen yang dibutuhkan secara lengkap, masyarakat sudah bisa langsung menerima hasil pembuatan akta kelahiran pada hari itu juga.
Kolonel Inf. Didin Nasruddin Darsono, S.Sos, Komandan Kodim Surabaya Timur, menekankan pentingnya mendorong masyarakat agar bisa melakukan pengurusan dokumen kependudukan dan memahami penggunaan IKD. Beliau menjelaskan “Sebagian masyarakat Surabaya perlu mengerti bagaimana cara mengurus dokumen kependudukan. Sehingga kalau mereka kita dampingi, mereka percaya diri dan membuat mereka mau datang.”
“Kegiatan ini kami harapkan kedepannya bisa terus berlanjut. Mungkin bisa diadakan di tempat lain seperti Koramil. Kami siap membantu mobilisasi masyarakat menuju tempat-tempat pengurusan dokumen kependudukan digital,” Harap Didin.
Agenda ini menjadi suatu kesempatan berharga yang diberikan dan tentunya menjadi wujud kepedulian bagi kesejahteraan masyarakat.Keefektifan agenda bakti sosial turut dirasakan oleh warga Surabaya.
Agustin, salah satu warga Surabaya, merasa sangat dimudahkan dalam mengurus akta kelahiran anaknya yang sudah lama hilang. “Kalau mau mengurus kan jauh dan kebetulan kemarin teman saya share informasi baksos dari kodim, akhirnya saya ikut kesini. Alhamdulillah saya nggak perlu ngurus jauh-jauh ke Dispendukcapil,” Ucap Agustin
Agustin juga memberikan harapannya agar bisa terus mempermudah masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan. Agustin merasa masyarakat perlu mengetahui cara pengurusan dokumen kependudukan. Karena nantinya, akta kelahiran juga diperlukan untuk akses layanan anak, salah satunya dalam hal pendidikan.
Kolaborasi yang dilakukan antara Kodim dan Disdukcapil Surabaya menjadi bentuk kerja sama yang efektif untuk mengajak masyarakat peduli akan dokumen kependudukan.(zss)
